Perkenalan Dengan Java Part 2

Selamat pagi, Salam SEMANGAT!!

Sesuai dengan janji saya tempo lalu tentang pembahasan sejarah Java yang terkait dari asal mula pemberian nama Java dan asal usul dari Java, sebaiknya Readers menyimak terlebih dahulu artikel yang sudah saya posting sebelumnya hal ini karena untuk menyingkronkan jalan cerita Readers. Artikel yang saya maksud tersebut berjudul “Perkenalan Dengan Java Part 1”  yang dapat di KLIK DISINI. 🙂

Sudah saya sempat singgung sedikit pada artikel sebelumnya bahwa Bahasa Pemrograman Java itu merupakan bahasa yang masih memiliki kekerabatan dengan bahasa C. Jadi tidak heran jika secara umum konteks dari penulisan kode pada bahasa java sangat mirip dengan bahasa C.

Selanjutnya untuk menjawab rasa penasaran Readers tentang pemberian nama Java akan di bahasa sekarang juga. Jadi bersabarlah :). Namun sebelum menelisik ke pemberian nama, sebaiknya harus di ketahui dulu mula-mula kemunculan bahasa pemrograman Java ini. Dulu, pada tahun 1991 (Tahun lahir penulis @ade_girie 🙂 ) Seseorang yang bernama Patrick Naughton dan James Gosling yang keduanya merupakan pimpinan dari sekelompok insiyur Sun Micosystem, Inc.,  memiliki sebuah project besar untuk merancang terciptanya bahasa yang akan di implementasikan pada perangkat bagi konsumen seperti  cable TV Box. Bahasa yang akan di rancang tersebut harus berukuran kecil hal ini karenakan parangkat yang akan di ciptakan tidak memiliki memori yang cukup besar. Dan proyek ini di berinama kode “Green”

Orang-orang yang terlibat dalam proyek Green tersebut sebagian besar menggunakan bahasa C++ bukan Pascal sehingga mayoritas kode-kode program di ambil dari C++ beserta menerapkan konsep berorientasi Objek bukan Prosedural. Awalnya bahasa ini di namakan “Oak” dan diganti menjadi ” JAVA ” di karenakan nama sudah ada bahasa yang bernama Oak. 

Java mulai di kenal khalayak publik setelah kemunculan  browser  yang di lengkapi dengan Java. Kemunculan ini berkat ide dari Netscape  yang beranggapan proyek Green tersebut belum banyak di minati oleh konsumer di pasaran. Masa – masa keemasan Java pun di mulai, banyak Universtias dari Amerika, Jepang maupun Eropa beralih menggunakan bahasa Java sebagai bahasa pengantar pemrograman dan meninggalkan C++.  Anggapan mereka bahasa Java lebih sederhana dan hampir mencakup semua fitur penting bahasa-bahasa pemrograman.

Kini java sudah di lengkapi ber-Jutaan kelas namun kita tidak harus mengetahui semuanya cukup beberapa saja sesuai dengan keperluan.

Sekian Perkenalan Java kali ini. Artikel selanjutnya akan membahasa tentang penerapan java dalam pemrograman. Sampai berjumpa kembali 🙂

Salam Hangat

@the_heran | @ade_girie

 

Leave a Reply